Pangkat Brigadir J dan Bharada E Lebih Tinggi Mana? Ini Urutan Jenjang Kepangkatan Polri

Jakarta, Indonesiakanal – Publik dihebohkan dengan kasus baku tembak antara sesama anggota Polisi, Brigadir J dan Bharada E di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo, 8 Juli 2022 silam.

Dalam insiden tersebut Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir Joshua meninggal dunia dengan keterangan awal 7 luka tembak yang berasal dari 5 peluru yang dilepaskan dari pistol Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E.

Dikatakan sebelumnya Brigadir J mengeluarkan 7 kali tembakan, namun tidak ada yang mengenai Bharada E. Sementara 5 tembakan yang dilepaskan Bharada E semuanya tepat mengenai Brigadir J.

Baca Juga: Motif Ferdy Sambo Habisi Nyawa Brigadir J, Diduga Karena Murka Ajudan Cepu ke Istrinya Soal ‘Si Cantik’

Meski keahlian tembak-menembak yang dimiliki anggota Polri tidak begitu berhubungan secara signifikan dengan pangkat, namun ada baiknya kita mengetahui urutan pangkat Polisi yang ada di kesatuan.

Kepangkatan Polisi diatur dalam Peraturan Kapolri Nomor 3 tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Kepangkatan dalam Polri dibagi menjadi tiga jenis yakni Perwira, Bintara dan Tamtama. Khusus pada jenjang Perwira terdiri dari Perwira Tinggi (Pati), Perwira Menengah (Pamen) dan Perwira Pertama (Pama).

Baca Juga: Ferdy Sambo Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Pembunuhan Anaknya, Ini Permintaan Ayah Brigadir J 

1. Perwira Tinggi

  • Jenderal Polisi, tanda kepangkatan empat bintang
  • Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol), tanda kepangkatan tiga bintang
  • Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol), tanda kepangkatan dua bintang
  • Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol), tanda kepangkatan satu bintang

2. Perwira Menengah

  • Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol), tanda kepangkatan tiga melati emas
  • Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), tanda kepangkatan dua melati emas
  • Komisaris Polisi (Kompol), tanda kepangkatan satu melati emas

3. Perwira Pertama

  • Ajun Komisaris Polisi (AKP), tanda kepangkatan tiga balok emas
  • Inspektur Polisi Satu (Iptu), tanda kepangkatan dua balok emas
  • Inspektur Polisi Dua (Ipda), tanda kepangkatan satu balok emas
  • Baca Juga: Update Kasus Brigadir J, Timsus Polri Periksa Saksi di Sekitar Rumah Ferdy Sambo

4. Bintara

  • Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu), tanda kepangkatan dua balok bergelombang perak
  • Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda), tanda kepangkatan satu balok bergelombang perak
  • Brigadir Polisi Kepala (Bripka), tanda kepangkatan empat balok panah perak
  • Brigadir Polisi (Brigpol), tanda kepangkatan tiga balok panah perak
  • Brigadir Polisi Satu (Briptu), tanda kepangkatan dua balok panah perak
  • Brigadir Polisi Dua (Bripda), tanda kepangkatan satu balok panah perak

5. Tamtama

  • Ajun Brigadir Polisi (Abrip), tanda kepangkatan tiga balok panah merah
  • Ajun Brigadir Polisi Satu (Abriptu), tanda kepangkatan dua balok panah merah
  • Ajun Brigadir Polisi Dua (Abripda), tanda kepangkatan satu balok panah merah
  • Bhayangkara Kepala (Bharaka), tanda kepangkatan tiga balok miring merah
  • Bhayangkara Satu (Bharatu), tanda kepangkatan dua balok miring merah
  • Bhayangkara Dua (Bharada), tanda kepangkatan satu balok miring merah

Itulah tingkatan pangkat polisi di Indonesia. Setiap pangkat yang disandang oleh anggota Polri bisa naik setingkat lebih tinggi sebagai penghargaan yang diberikan atas dasar prestasi kerja dan pengabdian anggota Polri terhadap negara.

Kenaikan pangkat tersebut bisa didapat baik melalui reguler, pengabdian, dan anumerta.